Thomas Jefferson, Presiden AS dan Kecintaannya pada Mac and Cheese

Mac and cheese adalah makanan yang disukai oleh Presiden AS ke 3 Thomas Jefferson. Mac and cheese telah melalu berbagai evolusi oleh warga Amerika.

3805
mac and cheese
Sepinggan mac and cheese / Foto : Shutterstock

Mac and Cheese atau makaroni keju adalah makanan khas Amerika yang sudah akrab dilidah orang Indonesia. Sebagian besar restoran dan café di Indonesia menyediakan western food, dimana hidangan seperti mac and cheese pasti ada di daftar menu. 

Hidangan dengan tampilan sederhana namun memiliki rasa yang enak. Asal muasal  kehadiran hidangan yang satu ini memiliki sejarah yang cukup panjang, dan bagaimana sepak terjang mac and cheese sebelum populer di Amerika ? Ternyata, ada banyak temuan tentang sejarah hidangan klasik Amerika yang satu ini.

Sekelumit Cerita Awal Mac and Cheese

Menurut catatan sejarahnya Mac and cheese ini berasal dari Italia, lahirnya resep mac and cheese atau makaroni keju ini ditemukan pada abad ke 13 di Italia selatan. Sebuah Buku seni memasak tertua abad pertengahan atau “Liber de coquina” yang ditulis dalam bahasa latin oleh seorang anonim pada masa kekuasaan Raja Charles II atau Raja Napoli dimana terdapat resep yang disebut de lanasis  yang dapat kita sebut dengan resep mac and cheese pertama kali. Makanan ini dibuat dengan menggabungkan adonan keju serta mentega. Dari resep inilah pasta dan keju menjadi makanan akrab orang Eropa.

Sayangnya tak ada yang menyebutkan sejak kapan mac and cheese dipilih sebagai salah satu hidangan yang dipilih. Dalam buku “The Experienced English Housekeeper” yang ditulis oleh Elizabeth Raffald pada tahun 1769 menjelaskan bahwa pembuatan saus béchamel dibuat dari keju cheddar dan pemakaian keju kemasan, casserole dan remah roti.

Thomas Jefferson
Thomas Jefferson yang suka dengan mac and cheese / Foto : Shutterstock

Resep tentang mac and cheese ini juga menyeret nama Presiden ketiga Amerika Serikat yaitu Thomas Jefferson. Beliau mengenal mac and cheese pertama kali di Prancis dan Italia selatan. Karena kagum dengan hidangan orang Eropa ini sang Presiden menggambar sketsa makanan dengan sangat rinci, Ia juga mencatat bahan hingga proses pembuatan mac and cheese dengan rinci. 

Pada tahun 1793, ketika ia menjabat sebagai Duta Amerika untuk Paris William Short. Ia memiliki alasan bahwa penugasannya tersebut disertai dengan niatnya untuk membeli alat pembuatan Makaroni keju. Namun alat yang ia beli ternyata tak sesuai dengan yang diharapkan, maka Jefferson pun membeli keju impor. 

Pada tahun 1802, ia menyajikan hidangan yang menyerupai makaroni keju pada jamuan makan kenegaraan. Hidangan ini merupakan hidangan pertama yang dikenalkan ke publik Amerika. Namun mac and cheese buatannya terasa sedikit berbeda sehingga salah satu tamu menyebut bahwa hidangan tersebut tidak enak. Kabar tentang jamuan makan malam tersebut menjadi pemberitaan di daerah setempat. Namun karena berita tersebut mac and cheese menjadi populer di Amerika.

Resep tentang Makaroni keju atau mac and cheese untuk pertama kalinya dipublikasikan pada tahun 1824 oleh Mary Randolph dalam bukunya yang berjudul “The Virginia Housewife” dalam buku tersebut  ia memetakan tiga bahan penting dalam pembuatan mac and cheese yakni : makaroni, keju, dan mentega susu (butter) yang disusun sedemikian rupa lalu dipanggang. Buku resep ini menjadi buku paling berpengaruh di abad ke-19.  Sukses nya buku resep tersebut bermuculanlah buku-buku yang membahas resep makanan salah satunya tentang mac and cheese. 

Mac and cheese berevolusi seabad kemudian. Pada tahun 1937 produk mac and cheese buatan Kraft Dinner yang siap dalam sembilan menit membuat hidangan ini jadi makanan pokok warga Amerika. Mac and Cheese semakin menjadi favorit di akhir- tahun 2000-an, ketika restoran-restoran yang menjadikan mac and cheese menu andalan mereka. 

Perkembangan Olahan Mac and Cheese

Hidangan rumahan warga Amerika ini juga bertransformasi menjadi sajian unik dan lezat. Seorang koki asal Amerika, Paula Deen mengemas mac and cheese untuk digunakan sebagai isian roti. Pembuatan mac and cheese yang terbilang gampang cocok dipadukan dengan sajian apapun misalnya daging, telur, hingga lobster.

Laura Werlin dalam bukunya berjudul “mac and cheese, please!” menyebutkan bahwa meskipun dirinya tidak pernah menikmati mac and cheese sewaktu kecil, namun ia masih ingat bagaimana rasanya membuat mac and cheese pertama kali. 

Menurutnya hidangan tersebut sangat transformative baik dalam komponen fisiknya yakni keju yang padat menjadi cair, roti yang lembut menjadi renyah dan dalam pikiran setiap orang yang gemar menikmati hidangan ini adalah makaroni dan keju lebih dari sekedar makanan tetapi juga sebuah pengalaman.

mac and cheese daging
mac and cheese dengan toping daging / Foto : Shutterstock

Hidangan inipun memunculkan kreasi baru seperti Mac Stroganoff yang dicampur dengan daging sapi, jamur dan sour cream yang dapat dijumpai beberapa restoran di Amerika.  Jadi sampai sekarang ini mac and cheese menjadi makanan rumahan yang populer, lezat dan mudah dalam penyajiannya di Amerika.

Di Indonesia keberadaan mac and cheese juga sudah tidak asing lagi, namun sayangnya tidak diketahui kapan makanan tersebut masuk ke tanah air. Keberadaan tempat makanan seperti restoran dan café ala barat dengan hidangan khas western food telah membanjiri kota-kota besar di Indonesia. 

Hidangan mac and cheese juga dibuat sesuai selera masyarakat di Tanah air, padauan makaroni dan keju yang meleleh sangat mudah diterima oleh pecinta kuliner di tanah air. Mac and cheese juga dipadukan dengan makanan sesuai selera masyarakat yang pada zaman sekarang ini mudah beradaptasi dengan makanan luar. 

Seperti dilansir oleh nibble.co.id mengatakan bahwa mac and cheese di beberapa restoran di Indonesia di kreasikan dengan udang bakar, daging serta dijadikan isi dalam roti yang membuat rasanya semakin pecah dimulut. Mac and cheese juga dipadukan dengan potongan waffle dan telur setengah matang biasanya sajian ini dinikmati saat masih panas. 

Kemudian kreasi mac and cheese tak berhenti disitu, mac and cheese juga sebagai isian pancake yang dipadukan dengan mushroom dengan keju yang meleleh. Banyaknya kreasi pada mac and cheese menjadikan  makanan rumahan warga Amerika ini terlihat mewah untuk orang Indonesia dengan rasa yang lezat dan penyajian yang mudah menjadikan bisnis makanan yang satu ini cukup menjanjikan di Indonesia.