Hidangan dengan kuah berwarna hitam, mendengar hal ini sobat Kulineria pasti sudah tidak asing lagi dengan kuliner asal Jawa Timur ini. Rawon memiliki kuah warna hitam yang berasal dari kluwek.
Selain kluwek, rasa gurih dari sup juga berasal dari kaldu daging yang menyegarkan ditambah aneka rempah khas Nusantara. Resep rawon daging sapi tidak pernah diganti dengan daging lain seperti ayam.
Jenis daging yang digunakan pun khusus daging sapi untuk rawon atau sandung lamur. Jika menggunakan jenis daging lain, rasanya tentu akan berubah.
Resep rawon sederhana dan bisa dikreasikan di rumah dengan bumbu rempah yang mudah ditemukan.
Resep Rawon Daging Sapi khas Jawa Timur
Warna hitam dari rawon seringkali membuat orang ragu untuk mencobanya.
Takut bahwa rasanya akan pahit justru akan sirna setelah mencicipinya. rasa gurih dari daging sapi, sedikit manis dan asin pun akan membuat lidah bergoyang.
Rasa ingin tambah lagi saat makan rawon pastinya akan muncul. Seperti apa resepnya agar kamu bisa memasaknya sendiri di rumah? Yuk ikuti resep rawon daging sapi berikut ini.
Bahan-bahan:
- ½ kg daging sapi sandung lamur
- 4 lembar daun jeruk
- 3 lembar daun salam
- 4 batang sereh
- 3 batang daun bawang
- Telur asin
- Tauge pendek
- Kerupuk
- 1 liter air
Bumbu Halus:
- 8 butir bw merah
- 6 siung bw putih
- 4 butir kluwek ukuran besar
- 3 ruas kunyit
- 2 ruas jahe
- 1 sdt ketumbar
- 1 sdt garam
- 1 sdt merica bubuk
- ½ sdt gula pasir
Cara Membuat:
- Rebus daging dengan sedikit garam, setelah empuk potong untuk langsung disajikan, sisihkan.
- Tumis bumbu halus sampai harum dan berminyak. Kemudian masukan daun jeruk, daun salam, sereh dan aduk sebentar.
- Masukan potongan daging dalam tumisan dan aduk sampai bercampur, tambahkan kuah kaldi dan rebus dengan api kecil.
- Tambahkan gula, garam, merica, potongan daun bawang lalu koreksi rasa dan tunggu sampai daging empuk.
- Letakkan tauge di atas mangkuk, kemudian tuang rawon. Sajikan dengan telur asin dan juga kerupuk.
Resep Rawon Setan khas Surabaya
Berbeda dengan resep rawon daging sapi di atas yang memiliki cita rasa asli. Semakin modern, ada banyak yang memodifikasi menu rawon.
Contohnya saja rawon setan yang sangat terkenal di Surabaya.
Sesuai dengan namanya, rawon setan ini memiliki rasa kuah yang sangat pedas. Rasa pedas ini berkat tambahan cabai rawit dan beberapa bahan bumbu lainnya.
Bagi kamu yang lebih suka dengan rasa pedas, bisa pilih resep rawon daging sapi khas Surabaya berikut.
Bahan-bahan:
- 250 gram daging sapi sandung lamur
- 1 liter air
- 3 batang sereh
- 3 ruas lengkuas
- 3 lembar daun salam
- 4 lembar daun jeruk
- Minyak untuk menumis
Bumbu Halus:
- 8 butir bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 15 buah cabai rawit
- 7 buah cabai merah keriting
- 4 buah kluwek
- 1 sdt ketumbar
- 3 butir kemiri sangrai
- 2 ruas jahe dibakar
- 2 ruas kunyit dibakar
- 1 sdt terasi bakar
- 1 sdt garam
- ½ sdt gula pasir
- 1 sdt merica
Cara Membuat:
- Rebus daging terlebih dahulu sampai empuk dan potong-potong untuk siap konsumsi, sisihkan.
- Tumis semua bumbu halus sampai harum dan keluar minyaknya. Baru masukan daun salam, sereh, daun jeruk, lengkuas yang digeprek.
- Tumis kembali sampai harum dan masukan potongan daging.
- Tambahkan kuah dan rebus dengan api kecil. Masukan garam, gula, merica dan koreksi rasanya.
- Hidangkan rawon dengan pelengkap tauge pendek, telur asin dan kerupuk udang serta perasan air jeruk nipis agar lebih segar.
Baik itu resep rawon daging sapi spesial pedas atau resep yang sederhana bisa kamu pilih sesuai selera. Tapi untuk mencoba resep rawon setan pastikan kamu tidak memiliki maag agar tidak kumat ya.